Tips Menghadapi Transisi dari Masa SMA ke Masa Kuliah
Assalamu'alaikum temen-temen..
Kali ini aku bakal sedikit cerita tentang sebuah perjalanan dari masa SMA menuju masa kuliah. Tulisan yang aku buat ini berdasarkan pengalaman dan ilmu-ilmu dari orang baik yang kemudian ingin aku bagikan ke temen-temen. Yuk baca tulisan ini sampai selesai ya!!
Proses menuju pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi lagi, tentunya bukan suatu hal yang mudah, banyak cerita, banyak tantangan, suka atau duka, dan begitu banyak pelajaran yang akan kita peroleh. Cerita ini mungkin akan dibutuhkan untuk adik-adik kelas 12 SMA yang akan menuju perguruan tinggi atau sekolah apapun itu. Banyak cerita yang aku dapatkan pada saat aku meraih impian ku dari masa SMA akhir menuju Perguruan Tinggi yang aku impikan itu, mulai dari mempersiapkan secara mental, fisik, bahkan jiwa secara sadar atau tidak sadar ikut berperan. Orang-orang baik berdatangan, bertahan, dan ikut andil dalam setiap proses ku. Perjalanan ku cukup panjang, tapi aku bener-bener merasa begitu bersyukur atas apa yang Allah berikan, mulai dari hal kecil hingga akhirnya setiap doa ku terjawab dengan skenario terindah-Nya.
Perjalanan di mulai pada saat aku berjuang untuk memilih kampus terbaik yang akan menjadi bagian dari perjalanan hidupku. Oke, aku akan bagikan pengalaman ku bagaimana cara memilih jurusan kuliah yang tepat dan sesuai target pada saat aku memilih kampus impian demi masa depanku. Berikut tips dari aku temen-temen, disimak yaa!!!
1. Pertama, buatlah dan tuliskan list 5-10 jurusan plus kampus yang kemungkinan akan temen-temen pilih
Tuliskan pilihan temen-temen di sebuah kertas, buku, atau gadget temen-temen dengan rapi dan penuh keseriusan. Lalu, urutkan dari mulai yang paling diinginkan dan mampu, kemudian diinginkan tapi tidak mampu, sampai yang mampu tetapi tidak diinginkan, buatlah urutannya dengan hati-hati.
2. Kedua, seleksi pilihan-pilihan tersebut
Seleksi pilihan temen-temen dengan baik sampai batas minimal pilihan yang akan diambil sesuai ketentuan yang berlaku dalam peraturan lembaga perguruan tinggi. Pilih dengan serius dan hati-hati, jangan lupa buatkan catatan kecil, mengapa temen-temen memilih pilihan tersebut.
3. Ketiga, buat list kemungkinan tantangan apa saja yang mungkin terjadi
Ketika pilihan sudah dipilih dengan baik, maka temen-temen perlu menuliskan kemungkinan tantangan apa yang akan temen-temen hadapi dan perjuangan serta jalan yang bagaimana yang harus diikuti jika temen-temen memilih pilihan tersebut, buatlah komitmen dan niat yang kuat mengapa temen-temen memilih pilihan tersebut.
4. Keempat, tuliskan langkah-langkah yang tepat bagaimana cara temen-temen untuk bisa lulus pada pilihan tersebut
Langkah-langkah itu meliputi, cara daftarnya, berapa nilai yang dibutuhkan, apa saja yang menjadi syarat diterimanya pilihan tersebut, dan bagaimana strategi belajar yang tepat jika temen-temen harus melalui serangkaian tes ujian. Terakhir, bawalah pilihan tersebut ke dalam doa temen-temen dengan sepenuh hati memohon ridho-Nya, minta persetujuan dan doa dari orang tua serta keluarga. Insyaa Allah, setiap doa yang dipanjatkan akan Allah kabulkan dengan cara-Nya Allah.
Tips selanjutnya, bagaimana menghadapi transisi dari masa SMA ke masa Kuliah jika temen-temen sudah dinyatakan lulus atas pilihan temen-temen. Sebelumnya aku mau sedikit cerita, cerita tentang apa yang aku rasakan pada saat sudah diterima pada pilihan ku dan menjadi mahasiswa baru di sebuah kampus impian ku. Saat ini aku sudah menjadi mahasiswa di salah satu kampus terbaik di Indonesia, rasa syukur dan bangga yang aku rasakan tentunya tetap memberikan sensasi rasa tanggung jawab bagiku. Awalnya mulai merasakan perbedaan, mulai dari lingkungan pertemanan, cara berfikir, dan konsep sebenarnya apa tugas dan fungsi menjadi mahasiswa.
Banyak sekali pelajaran yang aku ambil dari seorang dosen, temen-temen kelas, dan kakak-kakak tingkat di kampus ku. Hubungan pertemanan itu sangat penting di masa ini, pada saat itu keadaan masih serba online, perkenalan satu sama lain hanya terjadi secara online, mulai dengan menyapa, berbincang hanya lewat zoom atau chatting saja. Tentunya ini merupakan tantangan bagi diriku, memang sedikit sulit, tapi cobalah buat progres temen-temen. Berikut akan aku sampaikan mengenai cara yang mungkin bisa diterapkan untuk menghadapi masa transisi itu, yuk disimak yaa!!
1. Pertama, kenali lingkungan mu
Kenali lingkungan dengan berkenalan dengan teman-teman sekitar mu, mulai dari kakak tingkat atau teman seangkatan, buat diri kita menjadi menarik dan berusaha jadi komunikan.
2. Kedua, buat list jadwal mata kuliah dan tugas-tugas mu
Buatlah list semenarik mungkin, mulai dari list tugas kelompok, tugas laporan, atau hanya sekedar belajar materi kuliahnya. Tetap gunakan cara belajar temen-temen pada waktu SMA jika itu baik dilakukan dan boleh diubah seperlunya, tanya kakak tingkat dan sharing apa saja mengenai dunia perkuliahan.
3. Ketiga, kenali karakter dosen
Setiap dosen memiliki karakter yang berbeda-beda, bisa saja sama seperti guru temen-temen ketika di SMA, tetapi bisa juga akan sangat berbeda dan akan tampak sangat kritis. Tentunya, ini menjadi tantangan temen-temen untuk bisa beradaptasi dengan dosen tersebut untuk diterapkan bagaimana menghadapi mata kuliah yang akan dipelajari.
4. Keempat, jangan hanya fokus belajar demi IPK saja.
Di dunia perkuliahan, bukan hanya sekedar belajar dan belajar, tetapi tetap dibutuhkan bagaimana cara kita membangun softskill, misalnya temen-temen bisa ikut kegiatan di luar kampus, kegiatan organisasi, kepanitiaan, atau bisa ikut lomba-lomba di dalam dan di luar kampus. Proses ini sangat mendukung temen-temen di kampus dan akan berdampak pada masa depan temen-temen. Udahan tetap seimbang antara kegiatan akademik dan non akademik.
Oke temen-temen itulah tips dari aku, saat ini aku juga sedang berjuang di kampus ku dengan cara ku sendiri, semoga kita bisa jadi orang sukses dan menebarkan kebaikan-kebaikan, karena aku, kamu, dan kita bukan mahasiswa biasa. Buat temen-temen yang sedang berjuang dalam proses masa transisi dari SMA menuju perguruan tinggi, tetaplah semangat!! Jangan putus asa, aku yakin dari setiap kita punya ceritanya masing-masing dan punya jalan sukses nya masing-masing. Semangat, jangan lupa terus berdoa dan minta lah doa restu ke orang tua dan keluarga. Sekian dari aku, semoga tulisan ini bermanfaat, terima kasih. Wassalamu'alaikum temen-temen. :')
Komentar
Posting Komentar